Pertama Dalam Sejarah Jepang Direktur Asosiasi Sumo Dicopot dari Jabatannya

Mantan Yokozuna (pesumo terbaik Jepang) Takanohana diusulkan pencopotan jabatannya dari kepengurusan Asosiasi Sumo Jepang dalam rapat dewan direksi selama satu jam yang juga diikuti Takanohana sebagai Direktur Asosiasi tersebut, Kamis(28/12/2017).

“Sebagai pimpinan Asosiasi dia harus mengikuti aturan yang ada, kerja sama dengan tim penyelidik dalam kasus kekerasan ini,” kata Toshio Takano, Kepala Komisi Manajemen Krisis Asosiasi tersebut.

Takanohana dianggap memiliki dua kesalahan.

Pertama tidak melaporkan segera kasus pemukulan Takanoiwa oleh Harumafuji kepada pihak Asosiasi Sumo.

Kejadian bulan Oktober lalu di sebuah ruang bar karaoke di Tottori selatan Jepang.

Takanohana sendiri sebagai kepala Rombongan Sumo untuk pertandingan di selatan Jepang itu.

“Saya akan melaporkan kalau terjadi pada pesumo lain. Tapi Takanoiwa kan pesumo tim saya sendiri,” alasan Takanohana kepada pimpinan Asosiasi.

Kesalahan kedua adalah Takanohana tidak mau kerja sama dengan pihak Asosiasi khususnya tim penyelidik kasus tersebut.

“Selama kasus pidana pemukulan ini ditangani pihak kepolisian, saya tak mau komentar atau memberikan informasi kepada pihak lain, biarlah polisi bekerja dulu,” demikian alasan Takanohana sehingga menolak investigasi yang dilakukan pihak Asosiasi.

Akibatnya kemarin Takanohana kena hukuman disiplin pihak Asosiasi dengan mengusulkan kepada Dewan Komisaris supaya jabatannya dicopot sebagai Direktur Asosiasi.

“Meskipun jabatannya dicopot, Takanohana berhak ikut pemilihan saat pergantian pengurus Asosiasi yang dilakukan bulan Februari tahun depan,” kata Direktur Utama Asosiasi, Hakkaku.

Rapat Istimewa Darurat akan dibuka Dewan Komisaris yang diketuai oleh Yoshiko Ikenobo tanggal 4 Januari 2018 untuk membahas kasus pencopotan jabatan direktur tersebut.

“Kita akan diskusi dengan semua pihak dulu mengenai hal ini, baru akan diputuskan 4 Januari mendatang,” kata Ikenobo kemarin.

28 Desember pihak kejaksaan juga telah memanggil Harumafuji untuk dimintai keterangannya mengenai kejadian pemukulan tersebut.

Masyarakat Jepang sebenarnya terbelah dua ada yang pro kepada Takanohana karena sebenarnya dia berada di pihak korban, anak buahnya dipukuli Harumafuji dan dia tutup mulut tak mau kerja sama dengan Asosiasi karena kasus tindak pidana pemukulan sedang diproses kepolisian Jepang.

Takanohana setelah sidang jam 11 siang kemarin sampai Jumat (29/12/2017)pagi ini tidak mau komentar apa pun.

Takanohana juga sempat ditawari mengundurkan diri tetapi dia tak mau mengundurkan diri dalam rapat direksi asosiasi sumo Jepang kemarin.

Be the first to comment

Leave a Reply