Penasehat Perdana Menteri Jepang Hiroto Izumi bersama Menteri ESDM Ignasius Jonan dan Utusan Khusus Presiden Indonesia Rachmat Gobel di Tokyo melakukan pembicaraan soal proyek kereta api cepat Jakarta-Surabaya.
“Mereka (pihak Indonesia) berharap Jepang dapat kerja sama dengan Indonesia mengerjakan proyek kereta api cepat Jakarta-Surabaya di masa depan,” kata sumber JIEF, Selasa (16/5/2017).
Pihak Indonesia ingin sekali agar proyek kereta api cepat tersebut dikerjakan oleh Jepang di masa mendatang apalagi menyambut 60 tahun perayaan persahabatan Indonesia-Jepang di tahun 2018 yang akan menyelenggarakan berbagai kegiatan besar baik di Indonesia maupun di Jepang.
“Jepang pasti akan kerja sama dengan baik. Namun sampai kini belum ada kabar sama sekali mengenai kelanjutan hal ini secara konkrit,” tambah sumber itu.
Selain itu disebutkan pula bahwa melihat pengalaman masa lalu dengan proyek Jakarta-Bandung, sudah berulang kali Jepang menyatakan kepada pihak Indonesia bahwa Jepang tidak bisa membantu Indonesia apabila bukan G-to-G kerjasamanya.
“Kerja sama antar negara adalah yang paling bisa dilakukan dengan Jepang dengan Indonesia. Apabila sudah sampai ke pihak swasta, tak ada jaminan pemerintah, apalagi sampai dilakukan tender, maka Jepang tak bisa ikut proyek tersebut,” kata sumber itu.
Dalam memeriahkan kerja sama peringatan 60 tahun Indonesia-Jepang tahun depan, pemerintah Jepang akan bekerjasama dengan baik dalam berbagai kegiatan perayaan bersama tersebut dan pihak PM Jepang telah mendapat laporan mengenaihal ini.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.