Pengusaha Jepang banyak sekali yang senang atas kehadiran Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia, Susi Pudjiastuti di dalam forum Japan International Seafood ke-19, Tokyo yang merupakan pertemuan internasional terbesar di Jepang bahkan di dunia dengan omset penjualan diperikaran sedikitnya 500 miliar yen dalam 3 hari mendatang.
“Yang jelek-jelek sudah ditangkap Indonesia sudah bersih saat ini jadi harus banyak yang diinvestasikan ke Indonesia ya,” papar Menteri Susi kepada seorang pengusaha Jepang H. Ishitani Chairman PT Jawa Suisan Indah di dalam tempat pameran tersebut siang ini (23/8/2017).
Menanggapi hal tersebut Ishitani memang sangat senang bahwa banyak sekali kemajuan berarti di bidang perikanan Indonesia saat ini dibandingkan masa lalu.
“Di Indonesia harus ada yang gila untuk perbaikan bidang perikanan ya dan upaya ibu Susi sangat hebat bagus sekali,” tekan ishitani kepada Menteri Susi.
Menteri Susi pun balik kembali menanggapi, “Sekarang semua tidak boleh ada yang jelek-jelek. Baiklah nanti saya ke tempat stand bapak. saya mau lihat stand kawan-kawan Indoensia dulu ya,” ungkapnya.
Sekitar 10 pengusaha perikanan Indonesia untuk pertama kali ikut dalam pameran perikanan besar dunia di Jepang ini.
“Saya kaget Indonesia pertama kali ikut pameran ini di Jepang tapi saya pikir kita telah mengalami sesuatu yang baik dan baru. Kita sudah reformasi policy deregulasi bidang perikanan dan sudah saatnya gandeng pemain dunia seperti Jepang menuju keinginan transforming menjadi negara yang welcome investment 100% pengolahan boleh untuk dilakukan orang asing di Indonesia.”
Indonesia tambahnya, membuka diri dan pasar bagi asing agar, perputaran roda ekonomi pasar lebih baik, kesejahteraan masyarakat meningkat.
“Jepang kan punya kekurangan penduduk yang sudah jauh merosot, bisnis semakin susah. Nah mereka orang jepang bisa bawa semua ke Indonesia, investasi di Indonesia berbisnis di Indonesia yang punya pasar jauh lebih besar, menguntungkan, teknologi yang baik dan kita juga bisa belajar serta akhirnya meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia sendiri.”
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.