Foto Richard Susilo
Daerah wisata Asakusa Tokyo dengan kuil terkenalnya, Sensoji di Tokyo, paling ramai dikunjungi wisatawan atau turis dari berbagai negara termasuk dari Indonesia.
Wisatawan Indonesia ke Jepang selama September 2016 ternyata meningkat 38,5% dibandingkan September 2015.
Sedangkan jumlah wisatawan Indonesia mulai Januari-September 2016 meningkat 27,2% dibandingkan periode sama tahun 2015.
“Jumlah wisatawan Indonesia selama September 2016 banyak sekali meningkat hingga lebih dari 38% dibandingkan tahun lalu. Hal ini karena banyaknya hari libur di bulan tersebut serta promosi besar-besaran pihak biro perjalanan di Indonesia untuk bepergian ke Jepang dengan paket harga murah di masa lalu,” ujar sumber JIEF di badan pariwisata nasional (JNTO) Jepang Senin ini (31/10/2016).
Jumlah wisatawan Indonesia yang ke Jepang selama satu tahun 2015 sebanyak 205.083 orang atau peningkatan 29,2% dibandingkan tahun 2014.
Sedangkan antara Januari sampai dnegan September 2016 sudah mencapai 184.900 orang atau kenaikan 27,2%.
“Dipastikan tahun 2016 ini jumlah wisatawan Indonesia akan jauh meningkat lagi dibandingkan tahun 2015,” katanya.
Peningkatan terus jumlah wisatawan Indonesia ke Jepang selain karena dua hal disebutkan di atas tersebut juga karena Jepang semakin menyesuaikan diri dengan kebutuhan wisatawan muslim.
Di berbagai tempat kini sudah disediakan tempat sholat.
Makanan pun dengan sertifikat halal dan berabagi kebutuhan lain bagi kalangan muslim dunia, seperti sajadah, tempat bersih-bersih sebelum sholat dan sebagainya.