Hari Kedewasaan Diperingati di Tempat Pengungsian Korban Nuklir Fukushima Jepang

Hari Kedewasaan Jepang, Senin (9/1/2017) diwarnai senyum dan diiringi gerimis di pagi hari di Iitatemura (Desa Iitate)

Senin (9/1/2017) hari ini adalah hari libur di Jepang dalam rangka memperingati Hari Kedewasaan.

Namun di banyak tempat terjadi peringatan Hari Kedewasaan dengan pakaian kimono yang berwarna-warni di tengah gerimis pagi dan suasana sentimentil masa lalu terutama di Desa Iitate, Perfektur Fukushima tempat bencana alam 11 Maret 2011.

“Terima kasih telah berkumpul semua 61 teman yang merayakan Hari Kedewasaan hari ini,” kata Keita Matsushita (20) dari Universitas Miyagi jurusan pendidikan tingkat dua mewakili teman-temannya kepada hadirin yang berkumpul di tempat pengungsian Desa Iitate, Fukushima.

Untuk pertama kali peringatan Hari Kedewasaan dilakukan di tempat ini sejak bencana alam dan meledaknya pembangkit nuklir di Fukushima 11 Maret 2011 lalu.

“Inilah rumah kita dan terima kasih semua telah membantu rekonstruksi tempat kita di masa lalu hingga kini. Namun pekerjaan itu belum selesai untuk mengembalikan jadi normal kembali,” tambahnya.

Tempat pengungsian itu pun akan ditutup Maret mendatang dan SMA Iidate masih belum pulih, para muridnya masih pinjam gedung sekolah lain untuk belajar.

“Kita juga tidak tahu sejauh mana efek radiasi yang ada di sini, keamanan yang ada, infrastruktur masih belum pulih sampai saat ini,” kata dia.

Sebuah pesan video (video message) dari grup band terkenal Jepang yang sempat berkunjung ke Fukushima Desember 2011 bernama Yuzu juga dipertontonkan pada Hari Kedewasaan ini dengan pesan dari Yuuhito Kitagawa anggota Yuzu.

“Ayo kembangkan sayap mu selebar mungkin menuju masa depan,” kata Kitagawa.

Di Perfektur Fukushima peringatan Hari Kedewasaan dilakukan di 39 kota seperti di Okuma, Namie, Tomioka dan kota lainnya yang menjadi juga tempat pengungsian para korban bencana alam tersebut.